"Kehilangan" adalah kata yang membuat saya takut seharian ini. Padahal, untuk apa takut jika semua yang ada di sekeliling saya bukanlah murni milik saya sendiri? Orang bilang, semua yang ada di sekitar kita hanya titipan. Kapanpun Sang Pemilik ingin mengambil, kita tak punya hak untuk menahan.
Ah, ya. Saya selalu tahu itu.
Tapi, bagaimana jika yang mengambil bukanlah Sang Pemilik, melainkan tangan-tangan lain? Apa saya masih harus merasa tidak perlu takut?
Bayangan akan "kehilangan" terus bersarang dalam otak saya. Meski saya tahu yang sedang saya miliki baru-baru ini adalah suatu kesalahan, tapi ada suatu rasa yang membuat saya ingin tetap bertahan, yang saya pun tak pernah bisa mendefinisikan rasa macam apakah itu.
Kehilangan.
Bagaimana jika harus benar-benar merasa kehilangan? Bagaimana jika yang saya cintai harus hilang?
Tak ada yang bisa saya jawab, selain mengulang pertanyaan yang sama pada diri saya di masa depan.